Solar cells: Jenis-jenis sel surya
Solar cells (sel surya) merupakan salah satu sumber pembangkit yang banyak digunakan baru - baru ini. Jenis pembangkit ini memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber pembangkit listriknya. Sel surya berfungsi menangkap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Nah dibawah ini, ada beberapa jenis-jenis sel surya yang beredar di Indonesia.
Jenis-Jenis Panel Surya dan Penjelasannya:
1. Monocrystalline Silicon
Sel surya tipe ini menggunakan material silikon sebagai bahan utama penyusunnya. Material silikon ini diiris tipis menggunakan teknologi khusus.
Tipe sel surya ini memakai jenis crystalline tunggal yang memiliki efisiensi yang tinggi. Secara fisik, tipe panel surya ini dapat dikenali dari warna sel hitam gelap dengan model terpotong pada tiap sudutnya.
2. Polycrystalline
Sel surya ini dibuat dari beberapa batang kristal silikon yang dicairkan, setelah itu dituangkan dalam cetakan yang berbentuk persegi. Kristal silikon dalam jenis panel surya ini tidak semurni pada sel surya monocrystalline. Jadi, sel surya yang dihasilkan tidak identik antara satu sama lainnya. Efisiensinya pun lebih rendah dari monocrystalline.
Tampilan dari jenis panel surya ini tampak seperti ada motif pecahan kaca di dalamnya. Bentuknya adalah persegi, jadi kalau panel surya ini disusun, susunannya akan rapat dan tidak ada ruangan kosong yang sia-sia.
3. Thin Film Solar Cell (TFSC)
Panel surya ini dibuat dengan cara menambahkan sel surya yang tipis ke dalam sebuah lapisan dasar. Karena bentuk dari TFSC ini tipis, jadi panel surya ini sangat ringan dan fleksibel. Ketebalan lapisannya bisa diukur mulai dari nanometers hingga micrometers.
Demikianlah Jenis-jenis sel surya yang ada dipasaran. Harapan kami semoga artikel ini bermanfaat buat kita semua, dan selamat memilih sel surya untuk dipasang dirumah.
Jenis-Jenis Panel Surya dan Penjelasannya:
1. Monocrystalline Silicon
Sel surya tipe ini menggunakan material silikon sebagai bahan utama penyusunnya. Material silikon ini diiris tipis menggunakan teknologi khusus.
Tipe sel surya ini memakai jenis crystalline tunggal yang memiliki efisiensi yang tinggi. Secara fisik, tipe panel surya ini dapat dikenali dari warna sel hitam gelap dengan model terpotong pada tiap sudutnya.
2. Polycrystalline
Sel surya ini dibuat dari beberapa batang kristal silikon yang dicairkan, setelah itu dituangkan dalam cetakan yang berbentuk persegi. Kristal silikon dalam jenis panel surya ini tidak semurni pada sel surya monocrystalline. Jadi, sel surya yang dihasilkan tidak identik antara satu sama lainnya. Efisiensinya pun lebih rendah dari monocrystalline.
Tampilan dari jenis panel surya ini tampak seperti ada motif pecahan kaca di dalamnya. Bentuknya adalah persegi, jadi kalau panel surya ini disusun, susunannya akan rapat dan tidak ada ruangan kosong yang sia-sia.
3. Thin Film Solar Cell (TFSC)
Panel surya ini dibuat dengan cara menambahkan sel surya yang tipis ke dalam sebuah lapisan dasar. Karena bentuk dari TFSC ini tipis, jadi panel surya ini sangat ringan dan fleksibel. Ketebalan lapisannya bisa diukur mulai dari nanometers hingga micrometers.
Demikianlah Jenis-jenis sel surya yang ada dipasaran. Harapan kami semoga artikel ini bermanfaat buat kita semua, dan selamat memilih sel surya untuk dipasang dirumah.