Rio Haryanto Berharap Raih Poin di Austria
Pembalap Indonesia di Formula 1, Rio Haryanto, berharap mendapatkan poin pertamanya saat tampil pada balapan kesembilan di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, pada 1-3 Juli mendatang.
Ibu sekaligus manajer Rio, Indah Pennywati, mengatakan anaknya menargetkan dapat poin dan finish lebih baik dibanding rekan satu timnya di Manor Racing, Pascal Wehrlein.
"Tentu saja harapannya lebih baik dari rekan setimnya dan mendapatkan poin," kata Indah.
Sirkuit Red Bull Ring yang akan menjadi ajang balapan kesembilan Formula 1 musim 2016 ini memang tidak asing bagi pembalap Rio karena ia pernah tampil beberapa kali di GP2 Series.
"Tetapi semua tergantung pada kondisi mobilnya. Apakah karakter mobilnya cocok dengan Sirkuit Red Bull Ring," kata Indah.
Sebelumnya, pembalap berusia 23 tahun ini sudah dua kali tampil di Sirkuit Red Bull Ring, saat tampil di GP2 Series.
Rio memiliki pengalaman tampil di Austria sejak 2014. Prestasi terbaik pebalap 23 tahun itu diraih musim lalu. Rio sukses meraih kemenangan di balapan sprint GP2 Austria.
Dengan catatan waktu 35 menit 57,944 detik, Rio berhasil mengalahkan pebalap asal Belgia Stoffel Vandoorne pada balapan sprint GP2 Austria musim lalu. Sementara pada balapan feature, Rio finis di posisi ketujuh.
Pada musim 2014 prestasi Rio di Austria kurang impresif. Pebalap kelahiran Surakarta itu hanya finis di posisi ke-11 di balapan feature dan posisi ke-12 di balapan sprint.
Dengan pengalaman yang cukup bagus di Sirkuit Red Bull Ring, Rio diharapkan bisa mendapatkan poin untuk kali pertama di ajang F1. Setidaknya itu yang diharapkan ibunda Rio, Indah Pennywati.
Untuk tampil di GP Austria, Manor Racing memilih satu ban lunak, empat ban super lunak, dan delapan ban ultra lunak bagi Rio dan rekan setimnya, Pascal Wehrlein.
Ban tipe lunak dan super lunak dianggap Manor Racing sebagai pilihan terbaik untuk digunakan di GP Austria karena cocok dengan kondisi trek Sirkuit Red Bull Ring.
Lomba balap mobil di Austria ini akan dimulai dengan sesi latihan resmi. Latihan resmi pertama dilaksanakan pada Jumat, 1 Juli, pukul 10:00 hingga 11:30 waktu setempat.
Kemudian disusul latihan resmi kedua pukul 14:00 hingga 15:30 waktu setempat.
Sedangkan latihan resmi ketiga dimainkan pada Sabtu, 2 Juli, pukul 11:00 hingga 12:00 waktu setempat. Kemudian babak kualifikasi untuk menentukan posisi start dilaksanakan Sabtu sore pukul 14:00 hingga 15:00 waktu setempat.
Race kesembilan Formula 1 ini akan dilaksanakan pada Minggu, 3 Juli, pukul 14:00 waktu setempat. Sirkuit Red Bull Ring ini memiliki panjang lintasan sejauh 4.326 kilometer.
Ibu sekaligus manajer Rio, Indah Pennywati, mengatakan anaknya menargetkan dapat poin dan finish lebih baik dibanding rekan satu timnya di Manor Racing, Pascal Wehrlein.
"Tentu saja harapannya lebih baik dari rekan setimnya dan mendapatkan poin," kata Indah.
Sirkuit Red Bull Ring yang akan menjadi ajang balapan kesembilan Formula 1 musim 2016 ini memang tidak asing bagi pembalap Rio karena ia pernah tampil beberapa kali di GP2 Series.
"Tetapi semua tergantung pada kondisi mobilnya. Apakah karakter mobilnya cocok dengan Sirkuit Red Bull Ring," kata Indah.
Sebelumnya, pembalap berusia 23 tahun ini sudah dua kali tampil di Sirkuit Red Bull Ring, saat tampil di GP2 Series.
Rio memiliki pengalaman tampil di Austria sejak 2014. Prestasi terbaik pebalap 23 tahun itu diraih musim lalu. Rio sukses meraih kemenangan di balapan sprint GP2 Austria.
Dengan catatan waktu 35 menit 57,944 detik, Rio berhasil mengalahkan pebalap asal Belgia Stoffel Vandoorne pada balapan sprint GP2 Austria musim lalu. Sementara pada balapan feature, Rio finis di posisi ketujuh.
Pada musim 2014 prestasi Rio di Austria kurang impresif. Pebalap kelahiran Surakarta itu hanya finis di posisi ke-11 di balapan feature dan posisi ke-12 di balapan sprint.
Dengan pengalaman yang cukup bagus di Sirkuit Red Bull Ring, Rio diharapkan bisa mendapatkan poin untuk kali pertama di ajang F1. Setidaknya itu yang diharapkan ibunda Rio, Indah Pennywati.
Untuk tampil di GP Austria, Manor Racing memilih satu ban lunak, empat ban super lunak, dan delapan ban ultra lunak bagi Rio dan rekan setimnya, Pascal Wehrlein.
Ban tipe lunak dan super lunak dianggap Manor Racing sebagai pilihan terbaik untuk digunakan di GP Austria karena cocok dengan kondisi trek Sirkuit Red Bull Ring.
Lomba balap mobil di Austria ini akan dimulai dengan sesi latihan resmi. Latihan resmi pertama dilaksanakan pada Jumat, 1 Juli, pukul 10:00 hingga 11:30 waktu setempat.
Kemudian disusul latihan resmi kedua pukul 14:00 hingga 15:30 waktu setempat.
Sedangkan latihan resmi ketiga dimainkan pada Sabtu, 2 Juli, pukul 11:00 hingga 12:00 waktu setempat. Kemudian babak kualifikasi untuk menentukan posisi start dilaksanakan Sabtu sore pukul 14:00 hingga 15:00 waktu setempat.
Race kesembilan Formula 1 ini akan dilaksanakan pada Minggu, 3 Juli, pukul 14:00 waktu setempat. Sirkuit Red Bull Ring ini memiliki panjang lintasan sejauh 4.326 kilometer.